Selasa, 08 Desember 2015

dasar belajar desain grafis

kali ini saya akan membahas dasar-dasar belajar desain grafis.ini dia tips-tips dasar desain grafis
1. WarnaKetika kamu membuat sebuah karya desain tanpa memerhatikan warna, apa yang menurutmu? Karyamu tak berhasil, berantakan, ya bisa dibilang tak bagus. Mungkin warna tampak sepele, tetapi kamu tahu bahwa warna memiliki arti kepribadian seseorang?Penggunaan warna di sebuah desain akan memberikan emosi yang akan disampaikan ke otak siapa pun yang melihatnya. Misalnya, warna hijau menggambarkan ketenangan atau kedamaian. Sama persis yang akan kamu rasakan ketika melihat hamparan pohon atau rumput, bukan? Gunakan warna sesuai dengan karakter desain yang sedang kamu buat. Misalnya kamu membuat sebuah desain untuk anak kecil, maka pemilihan warna gelap bukan pilihan yang tepat karena anak-anak akan lebih tertarik dengan hal-hal bercolorfull. Atau jika kamu ingin melayout sebuah majalah, pemilihan warna cerah atau cenderung soft biasanya digunakan oleh majalah wanita. Sedangkan pengaplikasian warna gelap lebih ditujukan ke majalah pria.


2. Karakteristik BentukMenggambar secara manual atau digital tak jauh dari bentuk. Sebuah bentuk ada dari perpaduan garis yang saling bertemu. Mungkin yang kamu kenal dari mata pelajaran matematika adalah bangun datar dan bangun ruang, ada lingkaran, persegi, segitiga, atau kubus. Dengan mengetahui karakteristik bentuk, tentu akan memudahkan kamu dalam membuat sebuah karya desain atau hanya sekadar memodifikasinya. Misalnya, kamu ingin membuat sebuah persegi di software desain. Persegi yang memiliki sisi sama, tetapi bisa kamu modifikasi menjadi persegi panjang dari tools persegi tersebut. Atau kamu ingin membuat bangun datar elips atau oval, sudah pasti kamu akan menggunakan tools lingkaran, bukan? Nah, dengan mengetahui dasar-dasar seperti ini, kamu tentu akan mahir dalam desain grafis.


3. Pengaturan KomposisiSudah paham dengan point di atas? Kita lanjut ke point terakhir, yaitu pengaturan komposisi. Kadang kamu lihat sebuah desain dua dimensi tak cocok disajikan secara simetris atau dengan kata lain, asimetris lebih terlihat indah. Coba kamu bayangkan gambar wayang kulit, di mana penggambarannya seimbang dan tampak lebih bagus. Namun, perkembangan malah membuat desain asimetris menjadi disukai. Apapun desain yang kamu pilih, simetris atau tidak, dengan memahami komposisi tentu akan membuat desainmu bagus dan disukai banyak orang.

sedikit info dalam proses pembelajaran kalian harus bersabar dalam belajar desain grafis.karena kesabaran menentukan hasil dari desain anda.softwernya yang digunakan 
-corel draw
-adobe ilustrator
-freehand
-3D max
-dan lain-lain

Minggu, 19 April 2015

MAKALAH HIKING



BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
hiking adalah kegiatan dan Anda tidak akan di luar ruangan untuk membuat pernyataan mode. Ketika memutuskan apa yang akan dikenakan ketika hiking, Anda harus memastikan bahwa pakaian Anda nyaman dan mereka menutupi tubuh Anda dengan benar.
Ketika merenungkan atas apa yang akan dikenakan ketika hiking, kebanyakan orang hanya memperhatikan kepala gigi dan sepatu. Mereka lupa soal pakaian. Biasanya ketika hiking, itu adalah cuaca yang menentukan jenis pakaian untuk dikenakan. Namun, cuaca tidak dapat diprediksi dan Anda mungkin menghadapi terang sinar matahari atau hujan tanpa peringatan. Oleh karena itu memakai pakaian berlapis-lapis sehingga Anda dapat menyesuaikan pakaian Anda dengan cuaca.
Anda harus menghindari mengenakan celana jins pada perjalanan hiking. Sebaliknya memakai celana panjang yang khusus dibuat untuk perjalanan semacam ini. Jika perlu, tergantung pada cuaca, Anda juga dapat membeli celana tahan air yang akan melindungi Anda dari menjadi basah. Membawa celana pendek selalu merupakan ide yang bagus, tetapi pastikan bahwa Anda memakai mereka di daerah-daerah yang tidak penuh dengan nyamuk. Jika tidak, bersiaplah untuk digigit oleh pengisap darah kecil ini, terutama jika Anda lupa untuk membawa nyamuk repellant.
sepatu  anda harus empuk dengan pergelangan kaki tinggi karena ini akan membantu untuk mencegah lepuh atau mendapatkan diserang oleh kutu dan lintah. Selain itu, bantalan dalam sepatu akan mengurangi stres keluar dari kaki Anda ketika Anda sedang melintasi medan kasar. Juga pastikan Anda memakai kaus kaki yang dapat menyerap keringat dari kaki Anda.

1.2 Tujuan
  Berdasarkan pendahuluan di atas, maka tujuan dari penelitian ini sebagai berikut:
1.     Untuk mendeskripsikan manfaat dari kegiatan hiking dalam aspek kehidupan manusia.
2.     Untuk memaparkan hal – hal yang berkaitan dengan Hiking.
3.     Menjelaskan unsur-unsur yang terdapat dalam kegiatan hiking.
4.     Menjelaskan semua masalah yang berkaitan dengan Hiking.
5.     Memberi tuntunan persiapan sebelum memulai kegiatan hiking.

BAB 2
 PEMBAHASAN
      2.1 Pengertian olahraga hiking
    Pada dasarnya hiking adalah berjalan kaki di alam terbuka yang dapat dilakukan oleh siapa saja baik anak-anak, remaja, maupun orang tua. Hiking dapat dilakukan secara perorangan atau berkelompok.
          Perkataan HIKING berasal dari kata kerja to hike, yang berarti berjalan kaki atau berbaris jauh untuk tujuan kesenangan atau latihan (gerak badan). Kalau Kita pegang arti dari perkataan to hike tersebut, maka banyak jenis olah raga jalan kaki yang termasuk hiking. Tetapi kenyataannya menunjukan bahwa hiking adalah suatu perjalanan kaki yang mengandung unsur permainan, petualangan dan romantika kehidupan, bukan hanya sekedar berjalan kaki atau berbaris jauh seperti asal arti kata dasarnya.
          Oleh karena itu arti "hiking" lebih tepat disebut adalah suatu perjalanan kaki yang mengandung unsur permainan, petualangan dan romantika kehidupan, bukan hanya sekedar berjalan kaki atau berbaris.
          Hiking  juga tidak semata-mata berjalan, namun selalu ada sesuatu yang akan dipetik hikmahnya. Misalnya ilmu pengetahuan selama hiking, baik yang berkaitan dengan binatang ataupun tumbuh-tumbuhan yang ditemukan dalam perjalanan. Hal tersebut untuk menambah wawasan pengetahuan tentang pentingnya kita bersahabat dengan alam.
          Kegiatan hiking  juga mengajarkan tentang pentingnya bekerjasama dalam kelompok, keberanian mengambil keputusan serta dapat membentu fisik yang sehat dan kuat. Jalur hiking sangat bervariasi, mulai dari track yang mendatar, menurun dan mendaki/menanjak sehingga dapat memberikan kesan petualangan dialam bebas yang dapat membentuk jiwa kebersamaan didalam kelompok.
2.2 Sejarah Hiking
Tidak ada bukti konklusif tentang tahun yang tepat, yang menyaksikan awal hiking. Otzi, Iceman diyakini telah memanjat Pegunungan Alpen sekitar 5000 tahun yang lalu. Namun perjalanan pertama yang tercatat adalah bahwa Kaisar Romawi Hadrian untuk Etna, yang hari ini, sebuah stratovolcano aktif dekat Sisilia.
Abad ketiga belas menyaksikan beberapa ekspedisi ke pegunungan berbagai penjuru dunia. Antara tahun 1400-an dan 1500-an, banyak orang dari Kekaisaran Inca treaded ke Andes untuk alasan agama. Mereka diyakini telah mendaki puncak Llullaillaco, yang berada pada ketinggian 6.379 meter. Mungkin mereka juga mencapai prestasi mendaki Aconcagua, puncak tertinggi di Andes. Leonardo da Vinci adalah dikatakan telah naik sebuah Snowfield di sekitar Gunung Rosa.
Salah satu peristiwa besar dalam sejarah hiking adalah pendakian ke Gunung Darby Lapangan Washington terletak di New Hampshire. Tidak ada ekspedisi besar terjadi pada abad ketujuh belas. Sebuah pendakian ke gunung salju Titus tercatat di 1744. Tahun-tahun kemudian melihat sejumlah ekspedisi gunung penting, yang menemukan tempat di timeline hiking. Sebuah tim pendaki gunung Elbrus mencapai, gunung tertinggi di Eropa pada tahun 1874. WS Hijau mendaki Alpen Selatan Selandia Baru pada tahun 1882. Puncak tertinggi di Andes tercatat telah naik pada tahun 1897 dan 1898 adalah tahun ketika Teton Grand Pegunungan Rocky Amerika Utara naik. Gunung McKinley naik pada tahun 1913.
Abad kesembilan belas menjadi saksi beberapa ekspedisi ke Himalaya. Sepahi Gurkha terlatih dalam kegiatan pendakian gunung yang sangat membantu dalam eksplorasi pegunungan Asia. Tahun 1953 menandai salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah mountaineering. Itu pada 29 Mei tahun ini bahwa Sir Edmund Hillary dan Tenzing Norgay mencapai puncak Gunung Everest.
2.3 Macam-Macam Hiking
1.Mountaineering
Pada dasarnya adalah skala atau mendaki gunung. Ini melibatkan banyak pelatihan hanya untuk menyesuaikan diri dengan ketinggian yang lebih tinggi. Gunung tertinggi di Eropa adalah Elbrus di Kabardino-Balkaria, yang puncak di 5642m menurut Ensiklopedi Standar Gunung Dunia, dan Everest di Himalaya mencapai 8848m di puncaknya, sehingga Anda dapat membayangkan strain skala ini akan disimpan di betis dan paru-paru Anda!
Selain itu, pejalan kaki harus melatih di gym, praktek membawa beban berat, dan pergi batu atau panjat tebing. Hal ini juga penting bagi para pendaki gunung untuk perjalanan setidaknya pada pasangan karena kondisi selalu berbahaya dan jarang ada telepon umum di dekatnya. Hal ini, tentu saja, penting untuk mempelajari keterampilan bertahan hidup.

2.Canyoning
    Ini adalah mengejar semua tujuan yang melibatkan memanjat, melompat, berenang dan geser untuk lintas lembah, jurang dan ceruk-es. Canyoning benar-benar merupakan subset dari panjat tebing, jadi penting Anda memiliki semua peralatan pendakian yang sesuai untuk menghadapi tantangan yang Anda hadapi.
3. Coasteering
    Disiplin ini menangani garis pantai dan melibatkan persimpangan pantai, mendaki bebatuan, menyeberangi perairan dalam dan bahkan gelar menggantung tebing. Yang paling penting adalah untuk tetap hangat dan tetap sebagai waterproofed mungkin Sebuah baju selam dan PFD (perangkat flotasi pribadi) sangat penting.


2.4 MANFAAT HIKING
1.Mengatasi obesitas. Hiking membuat Anda menggerakkan seluruh anggota badan sehingga mampu membakar lemak dan olahraga pelawan obesitas.
2.Mencegah penyakit jantung. Aktivitas jalan kaki secara teratur dapat mencegah penyakit jantung. Hiking yang menyuguhkan Anda aktivitas berjalan kaki diiringi pemandangan yang indah bisa menjadi pilihan olahraga yang tepat.
3.Menurunkan kolesterol. Salah satu cara mudah untuk menurunkan kolesterol ialah dengan berjalan kaki dan hiking. Dan mengurangi resiko penyakit jantung
4.Menurunkan tekanan darah. Lakukan hiking selama 30 menit dengan melewati track menanjak, maka dapat menjauhkan Anda dari tekanan darah tinggi.
5.Mengurangi stres dan depresi. Olahraga memang terbukti menjauhkan Anda dari stres dan depresi.  Hiking tidak hanya mengembalikan kebugaran tubuh tetapi juga sebagai ajang rekreasi.
6.Mengembalikan energi. Kembalikan energi Anda dengan rutin melakukan hiking. Otot - otot yang tetap aktif membuat Anda lebih bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari - hari.
7.Mencegah osteoporosis. Hiking bermanfaat untuk meningkatkan kepadatan tulang dan kekuatannya. Salah satu jenis olahraga ekstrem ini pun mampu mencegah hilangnya kalsium dan kemungkinan patah tulang akibat osteoporosis.
8.Mencegah diabetes. Anda penderita diabetes? hiking bisa menjadi pilihan olahraga yang baik. Hiking mampu mengurangi jumlah insulin Tipe 1 diabetes dan bagi penderita diabates tipe II dapat memberikan pola hidup yang sehat.
9.Mengobati arthritis. Arthiris atau kelainan sendi dapat diobati dengan rutin menjalani hiking. Berjalan menjadi latihan terbaik untuk penderita arthritis karena mampu memperkuat otot dan meningkatkan dukungan.
10.Mengatasi nyeri punggung. Berbeda dengan olahraga lainnya, seperti aerobik atau fitnes, hiking membantu membangun kekuatan inti tubuh.
11.Gerakan aerobik yang lengkap. Hiking menjadi latihan aerobik dengan gerakan yang lebih lengkap karena semua anggota tubuh ikut bergerak.
12.Wawasan bertambah. Olahraga hiking memberikan banyak pengetahuan baru bagi Anda. Tidak hanya dalam masalah jenis pepohonan atau sejarah daerah pegunungan yang Anda lewati tetapi juga mengenai masalah Mountaineering.
13.Hiking memberikan efek positif bagi sisi psikologis Anda. Tekanan yang dialami di kantor, rumah atau kegiatan sehari - hari dapat diatasi dengan meluangkan waktu berjalan kaki di pegunungan. Menghirup udara segar dan menikmati pemandangan indah.
2.5 PERSIAPAN AWAL HIKING
1.Persiapan mental
Persiapan mental sangat mempengaruhi kondisi fisik, berdoa, berlatih untuk berpikir positif dan optimis sangat diperlukan, serta mengetahui kemampuan sendiri dalam tim agar tidak terlalu memaksakan diri .
2.Persiapan fisik
Persiapan fisik sangat dibutuhkan karena kegiatan mendaki gunung sangat membutuhkan ketahanan tubuh yang kuat, persiapan fisik yang bisa dilakukan adalah olahraga, misalnya : jogging.

2.6 PANDUAN PERSIAPAN HIKING
          Hiking adalah kegiatan yang bagus untuk mendapatkan latihan yang sehat sambil menikmati alam. Jika Anda bosan dengan gym atau bosan dengan jogging, cobalah hiking. Apa yang Anda siapkan untuk hiking tergantung pada berapa lama Anda merencanakan untuk keluar di jalan.
1.Pemilihan tempat
Cari referensi lokasi pendakian untuk taman-taman nasional di Internet - ada banyak situs yang didedikasikan untuk sistem taman. Telitilah tingkat kesulitan jejak. Jika Anda ingin pendakian sangat mudah, cari "jalur lama" di daerah Anda. Ini adalah jalur rel lama yang telah dikonversi untuk pendakian dan jalur bersepeda - yang cenderung datar dan aman.
2.Bekal snack dan banyak air
Jika Anda tidak merencanakan perjalanan panjang, bawalah air. Makanan ringan yang paling baik adalah yang tinggi protein dan tidak akan meleleh di saku Anda.
3.Bawalah teman dan tidak sendirian
Sebaiknya lakukan hiking dengan berkelompok, idealnya minimal 3 orang. Jika salah satu terluka, satu orang bisa menjaga yang terluka dan seorang lagi bisa pergi mencari bantuan.
4.Ransel/tas gunung
Gunanya jelas untuk menaruh berbagai barang-barang keperluan anda selama perjalanan. Mengapa ransel/tas gunung? Mengapa bukan tas atau ransel biasa saja? Ransel/Tas Gunung,. Salah satu kelebihannya adalah ransel/tas gunung di-design sedemikian rupa sehingga beban yang kita pikul bisa terdistribusi merata di badan. Hal ini akan membantu menghemat energi dan lebih nyaman. Makanya jangan heran, jika anda melihat pendaki yang membawa tas/ransel "supergede" tapi tetap kuat dan bisa mendaki tanjakan sedemikian terjal. Kelebihan lainnya adalah tas/ransel gunung memiliki sekat-sekat dan kantung-kantung yang di-design untuk memudahkan menaruh dan mengakses berbagai jenis barang. Apakah memakai tas/ransel biasa dilarang? Tidak ada "pengharaman" tentunya. Ada banyak teman-teman pendaki yang saya temui membawa tas/ransel biasa. Namun lagi-lagi, anda harus mempertimbangkan kemana, kapan dan siapanya serta jenis dan jumlah barang-barang yang anda bawa. Tapi diatas itu semua tentunya lebih dan sangat direkomendasikan untuk menggunakan ransel/tas gunung. Ada berbagai merk tas atau ransel gunung yang dijual di pasaran seperti: The North Face, Deuter, Eiger, Karrimor, Avtech, Consina, Alpine, dan lain-lain. Pilihlah tas atau ransel yang benar-benar nyaman di badan anda. Tas/ransel gunung terdiri atas berbagai kapasitas. Ada yang 40, 60, 80, 100 dan 120 liter. Sesuaikan dengan kebutuhan anda.

 


5.Tenda
Tenda diperlukan untuk berteduh dan beristirahat. Layaknya seperti rumah versi mini. Ada banyak sekali jenis tenda dengan berbagai model, ukuran, kapasitas  dan beratnya. Kalau anda mendaki misalnya cuma berdua, ya ngapain bawa tenda dengan kapasitas empat atau enam orang. Mungkin cukup membawa tenda dengan kapasitas dua orang. Setidaknya ada dua hal yang mesti dipertimbangkan saat membeli tenda, yakni beratnya, kekokohan dan kualitas bahannya dalam menahan dingin, hujan serta angin. Saya pribadi punya dua buah tenda. Masing-masing berkapasitas empat orang. Namun bedanya yang sangat mencolok adalah salah satu tenda lebih berat dibandingkan satunya lagi. Namun disisi lain tenda yang lebih berat ini justru bahannya lebih baik dan lebih hangat saat berada didalamnya. Namun karena saya pribadi saat mendaki cukup banyak membawa barang-barang lainnya, terutama peralatan kamera, maka tenda yang lebih ringanlah yang sering dibawa-bawa. Beberapa merk tenda yang dijual di pasaran misalnya Eiger, Bestway, Lafuma, Montana, Rei, dll.

 




6.Jaket
Jaket merupakan salah satu peralatan mendaki yang sangat penting untuk dibawa saat mendaki gunung, kecuali jika anda ke Gunung Sahari atau Toko Gunung Agung... He..he..he.. Just kidding :) . Okay, back to topic. Jaket berguna untuk menahan dan mengurangi dingin sehingga panas tubuh tetap terjaga. Hal ini berguna untuk menghindari hal-hal buruk yang tidak diinginkan akibat kedinginan. Pastikan jaket yang anda pilih memiliki kemampuan untuk itu karena ada banyak jenis jaket di pasaran dengan kualitas dan kemampuan yang berbeda-beda.

7.Sepatu atau sandal gunung
Namanya mendaki dimana kita akan berjalan kaki, tentunya alas kaki yang memadai diperlukan karena digunung kita akan melalui berbagai macam medan mulai dari hutan, semak belukar, pasir, bebatuan, lumpur dan juga sungai atau genangan air. Yang sangat direkomendasikan tentunya sepatu atau sendal gunung. Soal anda mau memilih yang mana (sepatu atau sendal gunung), tentunya kembali ke personal taste setiap individu. Saya pribadi lebih senang menggunakan sepatu gunung dibandingkan sendal karena saya merasa lebih leluasa dan nyaman bergerak dengan menggunakan sepatu. Biasanya saya juga membawa sandal sebagai cadangan. Sepatu gunung (sepatu hiking) tersedia dalam berbagai merk seperti Hi-tech, Karrimor, Vaude, North Face, Merrel, Rei, dll. Sepatu gunung ada yang tahan air (waterproof) dan ada juga yang tidak.

8.Jas hujan
Sesuai namanya jas hujan berfungsi untuk melindungi badan anda dari hujan saat mendaki sehingga badan dan peralatan-peralatan anda tetap kering. Selain itu jas hujan bisa juga digunakan sebagai bahan untuk membuat bivak dalam kondisi darurat. Saya lebih menyukai jas hujan yang lebar ketimbang jas hujan yang terdiri atas sepasang celana dan baju yang fit ke badan. Jas hujan lebar memungkinkan saya menutup tas atau ransel gunung dan tas kamera yang biasanya saya taruh di depan dada.

 





9.Pakaian ganti secukupnya
Bawalah pakaian ganti secukupnya. Pakaian ganti diperlukan untuk jaga-jaga apabila pakaian anda basah atau lembab. Dengan mengganti pakaian badan akan lebih segar dan tetap hangat. Jumlahnya berapa tentunya tergantung setiap individu, tujuan dan berapa lama mendaki gunung. Saya biasanya membawa sepasang pakaian ganti untuk pendakian dengan lama menginap satu malam. Misalnya mulai mendaki sabtu pagi dan turun gunung hari Minggunya. Pilihlah pakaian dengan bahan yang ringan dan mudah kering. Akan lebih baik lagi jika anda menggunakan pakaian-pakaian hiking dengan bahan yang ringan dan cepat kering.

10.Kompor dan peralatan masak lainnya
Kompor dan peralatan masak dan makan diperlukan untuk memasak selama pendakian Bawalah kompor dan peralatan masak yang benar-benar dibutuhkan. Pertimbangkan juga ukurannya. Amat sangat tidak dianjurkan membawa kuali atau Gunakanlah kompor dan peralatan mini yang biasa digunakan untuk mendaki gunung. Ini bertujuan untuk kepraktisan dan meminimalisir beban yang dibawa. Untuk bahan bakarnya anda bisa menggunakan spirtus atau dengan menggunakan gas portable. Saya lebih suka membawa kompor gas dibandingkan kompor berbahan bakar cair karena lebih praktis.

 

11.Peralatan makan
Selain peralatan masak jangan lupa bawa juga peralatan makan seperti piring atau mangkuk atau nesting, sendok dan gelas. Seperti halnya peralatan masak, saya juga biasanya sebisa mungkin membawa peralatan yang berukuran kecil. Yang penting intinya ada wadah untuk tempat makan dan minum.

 

12.Sleeping bag
Sleeping Bag atau kantung tidur berguna untuk menutupi tubuh anda pada saat tidur di dalam tenda sehingga badan kita tetap hangat. Tidak dapat dipungkiri, meskipun anda tidur di dalam tenda, biasanya masih belum cukup untuk menghalau dinginnya udara pegunungan saat malam hari. Dua faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih sleeping bag adalah kualitas bahan dan ukurannya. Sleeping bag yang berukuran besar belum tentu bagus dalam menahan hawa dingin. Beberapa merk sleeping bag diantaranya Karrimor, Jack Wolfskin, Makalu, Eiger, Alpine, Walles, Consina, dll.


13. Matras
Matras berguna sebagai alas pada saat tidur di dalam tenda, atau saat nongkrong-nongkrong menikmati suasana diluar tenda, atau bisa juga untuk menaruh bahan-bahan makanan saat anda sedang masak-masak di gunung. Modelnyapun macam-macam. Ada yang terbuat dari aluminium foil dan ada juga yang terbuat dari karet.



14.Sarung tangan
Sarung tangan berguna untuk melindungi tangan dari goresan, gesekan atau mungkin gigitan binatang-binatang kecil di tangan anda saat melewati trek di gunung khususnya di hutan-hutan lebat atau semak belukar. Selain itu sarung tangan juga berguna sebagai penghangat, karena salah satu bagian tubuh yang sensitif terhadap hawa dingin adalah jari-jari tangan. Saya biasanya membawa dua pasang sarung tangan, satu yang tebal yang biasanya dipakai saat melewati jalur-jalur berat misalnya ketika memasuki trek berbatu atau hutan atau semak-semak yang rimbun. Sedangkan satu lagi sarung tangan berbahan kain lembut yang biasanya saya pakai saat tidur.




15.Masker
Beberapa gunung memiliki trek berpasir dan sangat berdebu. Hal ini tentunya bisa mengganggu pernapasan. Masker berguna untuk menghindari debu saat mendaki gunung. Selain itu berguna juga untuk mengurangi terpaan dingin di bibir dan mulut.

 
16.Kupluk
Kupluk berguna sebagai penutup kepala untuk mengurangi hawa dingin. Meskipun kecil, kupluk sangat penting untuk menjaga panas badan. Kepala dan telinga juga sensitif terhadap dingin.

17.Kaos kaki
Kaos kaki diperlukan untuk menghangatkan kaki dan jari-jari dari hawa dingin seperti halnya sarung tangan. Manfaatnya akan sangat terasa saat tidur di malam hari. Saya setidaknya membawa dua pasang kaos kaki saat mendaki gunung. Sepasang dipakai saat trekking sedangkan sepasangnya lagi digunakan pada saat tidur.

18.Peralatan navigasi
Peralatan navigasi diperlukan untuk menunjukkan arah atau membantu anda dalam keadaan tersesat. Peralatan tersebut diantaranya GPS, peta dan kompas.





19.Trekking pole
Trekking pole berfungsi untuk membantu bertumpu saat mendaki terutama saat melewati lereng yang cukup miring. Istilah gampangnya adalah tongkat.Trekking pole ini bisa di-adjust sedemikian rupa panjang pendeknya sesuai dengan kebutuhan anda.

20.Pisau
Pisau tentunya berguna untuk potong-memotong. Misalnya memotong bahan-bahan masakan, tali, dll. Selain itu pisau juga berguna untuk berjaga-jaga (self defense) terhadap kemungkinan serangan binatang buas yang mungkin saja terjadi.

 

21.Obat-Obatan Pribadi
Siapkan obatan-obatan pribadi apalagi jika anda mempunyai penyakit khusus misalnya alergi, dll. Obat-obatan ringan lainnya yang bisa dibawa diantaranya obat luka, minyak kayu putih, salon pas, madu, balsem,dll.
2.7 Aturan dan Etika Dalam Hiking
Sebelum Melakukan Hiking
1.Ketahui kemampuan fisik dan mentalmu terlebih dahulu. Hal ini berkaitan dengan kondisi medan/ tempat yang akan kamu jelajahi.

2.Pastikan kamu punya pengetahuan tentang tempat yang akan kamu jelajahi.

3.Persiapkan perlengkapan sesuai dengan cuaca dan kondisi medan yang akan kamu jelajahi. Tidak perlu membahayakan diri dengan perlengkapan dan bekal yang minim.

4.Informasikan ke orang lain kemana kamu akan pergi dan sampai kapan. Kamu bisa memberitahu orang tua atau temanmu, sehingga jika terjadi sesuatu dan kamu kembali tidak sesuai rencana, mereka bisa memastikan keadaanmu.

5.Hindari ber-hiking sendirian. Sebaiknya lakukan hiking dengan berkelompok, idealnya minimal 3 orang. Jika salah satu terluka, satu orang bisa menjaga yang terluka dan seorang lagi bisa pergi mencari bantuan.

Saat Melakukan Hiking
1.Jangan merusak flora dan fauna yang kamu temui dalam perjalanan.
Jangan mengotori alam dengan sampah. Bawa kembali bekas bungkus makanan untuk dibuang pada tempatnya. Jika sampahnya berupa sampah organik, kuburkan agar tidak dimakan hewan liar.

2.Jika buang air, lakukan di tempat yang agak jauh dari jalanan atau sumber air. Lebih baik lagi lakukan dengan membuat lubang terlebih dahulu, bakar kertas toilet jika kamu menggunakannya, lalu kuburkan lagi. Jika kamu membakar sesuatu, pastikan apinya sudah mati saat kamu meninggalkannya.

3.Berjalanlah tetap di jalan setapak yang sudah ada. Dengan benjalan di luar jalan setapak, ada kemungkinan kamu merusak alam yang seharisnya tidak terjamah manusia. Hal ini dilakukan juga untuk menghindari tersesat.

4.Jika menemui jalan atau tanda jalan yang rusak, beritahukan pada petugas setempat. Hal ini bisa menenolong penjelajah lain yang mungkin akan menemui kesulitan karena belum berpengalaman.

5.Jangan mengganggu lingkungan dengan berteriak atau memutar musik dengan volume keras.

6.Jika berencana bermalam/ camping. Pastikan kamu mengikuti aturannya. Di beberapa tempat ada yang sudah diatur dimana tempat yang boleh digunakan untuk mendirikan tenda dan membuat api.

7.Jika hendak berburu atau memancing, pastikan tidak ada aturan setempat yang melarangnya. Seperti pada point di atas, aturan bisa berarti aturan resmi yang dibuat pemerintah, bisa juga adat-istiadat yang dipercaya masyarakat setempat.

2.8 BAHAYA HIKING
Berikut adalah beberapa hiking bahaya yang dapat Anda hadapi ketika anda keluar pada perjalanan hiking:
1.Bahaya alam adalah sesuatu yang Anda tidak akan memiliki kontrol. Namun, Anda harus melakukan sedikit dan aturan pertama adalah mengawasi cuaca. Jika Anda berada di puncak atau punggung bukit dan badai terjadi, yang terbaik untuk turun atau Anda bisa terkena keringanan.
2.Di hampir semua hiking perjalanan, Anda akan menemukan sungai. Ingat, jika curah hujan yang tak terduga telah terjadi di sekitar, derit dapat menjadi torrent dalam waktu singkat. Oleh karena itu, mencari tahu apakah curah hujan telah terjadi di tempat-tempat atau tempat Anda ingin hiking. Jika ya, menjaga jarak yang aman dari sungai untuk menghindari bencana.
3.Banyak lonjakan akan membawa Anda dekat, sekitar atau dari atas tebing. Ingat, jika Anda berada di dekat tebing, yang terbaik untuk menjauh dari sisi-sisi tebing. Anda tidak pernah tahu kapan kau merindukan pijakan Anda. Hal terakhir yang Anda inginkan adalah berbaring di dasar jurang dengan patah tulang atau lebih buruk lagi menunggu untuk diselamatkan.
4.Tanaman berbahaya yang menyebabkan ruam juga dapat sangat mengganggu. Tanaman tersebut termasuk poison oak , poison ivy , poison sumac , dan jelatang menyengat . Bahaya lainnya termasuk menjadi hilang, cuaca buruk, medan berbahaya, atau eksaserbasi kondisi medis yang sudah ada sebelumnya. Potensi bahaya tambahan dehidrasi , hipotermia , frostbite , terbakar sinar matahari , sengatan matahari . serangan oleh hewan, termasuk ular, atau cedera seperti pergelangan kaki keseleo , atau patah tulang.

2.9 LOKASI HIKING DI INDONESIA

Indonesia dianugerahi dengan alam yang indah dan lokasi hiking yang beragam. Mulai dari gunung, bukit, gua bahkan air terjun, tersedia di alam Indonesia. Beberapa dari tempat ini, sangat memukau pemandangannya dan selalu menarik perhatian wisatawan asing dan lokal.

CURUG SAWER
Air terjun masih menjadi lokasi wisata favorit di Indonesia, Curug Sawer adalah salah satunya. Terletak di Sukabumi, Jawa Barat. Dulunya lokasi wisata ini hanya sebuah air terjun berukuran kecil yang memiliki ketinggian 20 meter. Bahkan lokasinya saat itu tidak menarik karena ditutupi oleh tumbuhan dan dikabarkan angker. Tetapi dengan segala perubahan yang dilakukan, kesan angker ini pun hilang dan disulap menjadi lokasi indah dan dipenuhi para wisatawan.  Memasuki wilayah ini, kamu bisa melalui Jalan Gadog Sisi yang mengarah ke Desa Sukajadi di Kecamatan Tamansari.
GUA SELOMANGLENG
Kota Kediri menyumbang destinasi hiking yang tidak kalah menarik. Berada di utara kota, Gua Selomangleng menjadi tujuan pariwisata populer. Aksesnya pun tidak terlalu sulit karena jalan raya yang mulus menuju lokasi wisata itu. Yang menarik dari gua ini adalah batu andesit hitam dengan ukuran besar. Besarnya batu itu membuatnya tampak mencolok dari kejauhan. Untuk mencapai gua ini, bisa menggunakan angkutan kota dan dekat dengan universitas serta SMA di Kota Kediri.
GUNUNG GEDE-PANGRANGO
Gunung Gede dan Gunung Pangrango adalah bagian dari Taman Nasional Gede Pangrango.  Ini adalah salah satu dari lima taman nasional pertama yang diumumkan oleh Indonesia pada 1980. Bagi para pendaki pemula, Gunung Gede-Pangrango adalah pilihan tepat untuk memulai hobi mendaki gunung. Kelebihan lainnya adalah kekayaan flora dari gunung ini. Hutan pegunungan dari gunung ini merupakan salah satu yang terkaya di Indonesia. Gerbang utama menuju gunung ini bisa melalui Cibodas dan Cipanas.
GUNUNG SEMERU
Semua yang doyan hiking tentunya hapal dengan Gunung Semeru, Jawa Timur. Gunung api tertinggi di Pulau Jawa ini terkenal dengan puncaknya, Mahameru. 3.676 meter dari permukaan laut, kawah Gunung Semeru dikenal dengan Jonggring Saloko. Tidak hanya alam, mitos dan sejarah dari pendakinya turut menyertai kebesaran nama Gunung Semeru.  Satu yang perlu diingat, gas beracun atau yang biasa disebut wedhus gembel sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kematian.
RANU KUMBOLO
Terletak di Jawa Timur, Ranu Kumbolo adalah sebuah danau yang berada di pegunungan Tengger-Semeru. Ranu Kumbolo berada di 2.500 meter di atas permukaan laut. Keindahan dari Ranu Kumbolo selalu menjadi pembicaraan banyak orang, di samping kemistisannya. Satu yang menarik dari destinasi ini adalah keberadaan sebuah prasasti yang diperkirakan peninggalan Kerajaan Majapahit. Ranu Kumbolo menjadi tempat istirahat bagi para pendaki untuk mencapai puncak Semeru.

















BAB 3
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
  Berdasarkan  hasil penelitian terhadap perkembangan dan unsur dalam darama maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.
1.  Hiking mempunyai banyak pengertian baik dari dalam segi
    keluarga maupun dari segi umum.

2. Dalam melakukan kegiatan hiking mempunyai banyak manfaat yang  berguna bagi seluruh aspek kehidupan kita.
3. Kegiatan hiking mempunyai banyak perlengkapan yang harus dibawa untuk menjaga keselamatan saat mengadakan kegiatan hiking untuk mengindari hal-hal yang mengancam keselamatan  jiwa.
4. Hiking adalah perjalanan kaki yang diikuti dengan permainan atau petualangan.
5.  Hiking dapat menghasilkan ancaman terhadap keamanan  pribadi. Ancaman ini bisa keadaan berbahaya saat kecelakaan hiking atau tertentu atau penyakit sehingga kita harus berhati- hati.

3.2 KRITIK DAN SARAN
Sekian informasi yang dapat penulis jelaskan. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu penulis angat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga Dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagiKritik dan Saran








DAFTAR PUSTAKA
http://www.anekapanduan.com/panduan/57-perjalanan-dan-wisata/158-panduan-bagaimana-mempersiapkan-perjalanan-untuk-adventure-hiking-pendakian
http://www.scumdoctor.com/Indonesian/fitness-tips/aerobic-exercises/hiking/Benefits-Of-Hiking-With-The-Family.html
http://www.scumdoctor.com/Indonesian/fitness-tips/aerobic-exercises/hiking/Hiking-Camping-Tips.html
http://www.scumdoctor.com/Indonesian/fitness-tips/aerobic-exercises/hiking/Hiking-Hazards.html
http://www.bumikahyangan.com/pmain.php?id_hal=34
http://www.ligagame.com/forum/index.php?action=printpage;topic=72551.0
http://nekanekascouts.wordpress.com/2011/04/14/hiking/
http://www.google.co.id/search?q=etika+hiking/

Selasa, 13 Januari 2015

 jamur merupakan topik pembahasan kali ini, beberapa hal yang akan dibahas adalah Pengertian Fungi, Reproduksi Fungi, dan Klasifikasi Fungi. Mungkin dari sahabat ilmu sekalian ada yang sedikit asing dengan kata fungi, fungi ini adalah bahas latin dari jamur, nah pasti udah tau kan? Namun jamur atau fungi ini tidak semuanya berbentuk sepeti dalam bayangan awam, kita sering membayangkan bahwa jamur bebentuk seperti payung yang lebih berisi, tapi kenyataanya tidak semua demikian, Langsung aja simakyang berikut ini ya biar pengetahuannya bertembah.

A.PENGERTIAN FUNGI ( JAMUR )

Fungi(jamur) adalah organisme eukariotik yang bersel tunggal atau banyak dengan tidak memiliki klorofil. Sel jamur memiliki dinding yang tersusun atas kitin. Karena sifat-sifatnya tersebut dalam klasifikasi makhluk hidup, Jamur dipisahkan dalam kingdom nya tesendiri,ia tidak termasuk dalam kindom protista,monera, maupun plantae. Karena tidak berklorofil, jamur temasuk ke dalam makhluk hidup heterotof (memperoleh makanan dari organisme lainnya), dalam hal ini jamur hidup dengan jalan menguraikan bahan-bahan organik yang ada di lingkungannya. Umumnya jamur hidup secara saprofit (hidup dengan menguai sampah oganik seperti bankai menjadi bahan anoganik). Ada juga jamur yang hidup secara parasit (memperoleh bahan organik dari inangnya), adapula yang hidup dengan simbiosis mutualisme(yaitu hidup dengan organisme lain agar sama-sama mendapatkan untung).

Fungi ( Jamur )


B.REPODUKSI FUNGI (JAMUR)

Seperti yang telah saya jelaskan tadi sahabat, jamur terbagi atas dua, yaitu uniseluler(besel tunggal) dan multiseluler), nah keduanya ini memiliki cara berkembang biak yang berbeda.
Jamur uniseluler berkembangbiak secara aseksual dengan membentuk tunas, dan secara seksual dengan membentuk spora askus. Sedangkan jamur multiseluler yang terbentuk dari rangkaian sel membentukbenang seperti kapas, yang disebut benang hifa. Dalam perkembangbiakkannya secara aseksual ia memutuskan benang hifa (fragmentasi), membentuk spora aseksual yaitu zoospora, endospora, dan konidia. Secara seksual melalui pelebuan anatara inti jantan dan inti bentina sehingga terbentuk spora  askus atau spora sidium.

Zoospora atau spora kembara adalah spoa yang dapat bergerak di dalam air dengan menggunakan flagela. Jadi jamur penghasil zoospora biasanya hidup di lingkungan yang lembab atau berair.
Endospora adalah spoa yang dihasilkan oleh sel dan spora tetap tinggal di dalam sel tesebut, hingga kondisi memungkinkan untuk tumbuh.

Spora askus atau askospora adalah spora yang dihasilkan melalui perkawinan jamur ascomycota. Askospora terdapat dalam askus, biasanya berjumlah 8 spora. Spora yang dihasilkan dari perkawinan kelompok jamur Basidimycota disebut basidispora. Basidispoa terdapat di dalam basidium, dan biasanya berjumlah empat spora.

Konidia adalah spora yang dihasilkan dengan jalan membentuk sekat melintang pada ujung hifa atau dengan diferensiasi hingga terbentuk banyak konidia. Jika telah masak konidia paling ujung dapat melepaskan diri.

Kesimpulan :Reproduksi jamur unseluler:
  • Aseksual(Membentuk tunas, membentuk spora)
  • Seksual(membentuk spora askus)
Reproduksi jamur multiseluler:
  • Aseksual(Fragmentasi, zoospoa, konidia)
  • Seksual(Inti jantan dan inti betina bertemu, akhirnya membentuk spora askus atau spora basidium)

3.KLASIFIKASI FUNGI ( JAMUR)

Jamur diklasifikasikan berdasarkan cara reproduksi dan struktur tubuhnya. Dalam klasifikasi dengan lima kingdom, jamur dibagi menjadi 4 divisi yaitu

1.Divisi Zygomycota

Jamur Zygomycota


Tubuh Zygomycota terdiri dari benng hifa yang bersekat melintang, ada pula yang tidak bersekat melintang. Hifa bercabang-cabang banyak dan dinding selnya mengandung kitin.

Contoh jamur ini adalah jamur yang tumbuh pada tempe, selain itu ada juga yang hidup secara saprofit pada rotin, nasi, dan bahan makanan lainnya. Ada pula yang hidup secara parasit, misalnya penyebab penyakit busuk pada ular jalar.

Jamur Zygomycota berkembangbiak secara aseksual dengan spora. Beberapa hifa akan tumbuh ke atas dan ujungnya menggembung membentuk spoangium. Sporangium yang masuk berwarna hitam. Spoangium kemudian pecah dan spora tersebar, spora jatuh di tempat yang sesuai akan tumbuh membentuk benang baru.

Reproduksi secara seksual dilakukan sebagai berikut :
dua hifa yakni hifa betina (hifa -) dan hifa jantan (hifa +) betemu, kemudian inti jantan dan inti betina melebu, terbentuk zigot yang berdinding tebal. Zigot menghasilkan kota spora yang disebut zigosporangium dan sporanya disebut zygospora. Zygospora mengalamai dormansi (istirahat) selama 1-3 bulan. Setelah itu zigospora akan berkecambah membentuk hifa. Hifa jantan dan betina hanya istilah saja , dan disebut jantan, jika hifanya memberi isi sel, disebut betina kalau menerima isi sel.

2.Divisi Ascomycota

Jamur Ascomycota


Ciri Khusus dari jamur Ascomycota adalah dapat menghasilkan spora askus (askospora), yaitu spora hasil repoduksi seksual, berjumlah 8 spora yang tersimpan di dalam kotak spoa. Kotak spora ini menyerupai kantong sehigngga disebut askus, untuk mengetahui bentuk dan stuktu askus dibutuhkan pengamatan yang teliti.

a.Reproduksi secara sesksual

Reproduksi secara seksual dapat dijelaskansecara ingkas sebagai berikut. Hifa yang bercabang-cabang ada yang berdifensiasi membentuk alat reproduksi betina yang ukurannya menjadi lebh besar, yang disebut askogonium. Di dekatnya , dari ujung hifa lain terbentuk alat repoduksi jantan yang disebut anteridium berinti haploid(n kromosom). Dari askogonium tumbuh saluran yang menghubungkan antara askogonium dan anteridum. Saluran itu disebut trikogin. Melalui saluran trikogin inilah inti sel dari anteidium pindah dan masuk ke dalam askogonium. Selanjutnya, inti anteridium dan inti askogonium berpasanga. Setelah terbentuk pasangan inti, dari askogonium tumbuh beberapa hifa. Hifa ini disebut sebagai hifa askogonium . Nah inin yang berpasangan itu masuk ke dalam askogonium ,kemudian membelah secara mitosis, namun tetap saja berpasangan. Setelah memasuki inti hifa askogonium teus tumbuh, membentuk sekat melintang, dan bercabang-cabang banyak. Di ujung-ujung hifa askogonium ini terdapat dua int. Ujung hifainilah yang kelak akan membentuk askus. Cabang-cabang hifa itu dibungkus oleh miselium, bentuknya kompak,yang mudah menjadi tubuh buah atau askokarp.

Dua inti di dalam askus yang berasal dari ujung hifa itu membelah secara meiosis membentuk 8 buah spoa. Jadi, spoa tersebut terbentuk di dalam askus, karena itulah disebut  spora askus. Spora askus dapat tersebar kemana-mana karena angin. Jika jatuh di tempat yang sesuai spora askus akan tumbuh menjadi benag hifa baru.

b.Reproduksi Secara Aseksual
Selain reproduksi secara seksual, jamur ini juga melakukan perkembangbiakkan secara aseksual melalui pembentukan tunas, pembentukan konidia, fragmentas. Warna spora dan konidia bemacam-macam. Ada yang hitam,coklat, bahkan kebiruan, dan juga ada yang merah oranye.
Ukuran tubuh Ascomycota ada yang mikroskopis (satu sel), ada yang makroskopis (dapat dilihat dengan mata). Golongan jamur ini ada yang hidup saprofit, parasit dan ada pula yang bersimbiosis.

Kesimpulan :Ascomycota
  • Hidup saprofit,parasit, ada yang bersimbiosis
  • Hifa bersekat melintang, bercabang-cabang
  • Reproduksi aseksual dengan tunas, fragmentasi, konidia
  • Reproduksi seksual dengan menghasilkan spora askus

3. Divisi Basidiomycota

Jamur Basidiomycota


Jamur Basidiomycota umumnya merupakan jamur makroskopik, dapat dilihat dengan mata karena ukuannya yang besar. Pada musim penghujan dapat kita temukan pada pohon, misalnya jamur kuping, jamur pohon, atau di tanah yang banyak mengandung bahan oganik, misalnya jamur barat.
Bentuk tubuh buahnya kebanyakan mirip payung misalnya pada jamur merang yang kalian amati. Basidiomycota ada yang dibudayakan misalnya jamur merang, jamur tiram, jamur shiltake, dan lainnya, jamur-jamur tersebut merupakan makan yang bergizi tinggi.

Hifa Basidiomycota memiliki sekat melintang, berinti satu (monokaiotik) atau dua (dikariotik). Miseliumnya berada pada substrat. Dari hifa dikariotik dapat muncul tubuh buah berbentuk payung atau bentuk lain yang menjulang di atas substrat. Bagian tubuh buah inilah yang enak dimakan. Tubuh buah atau basidiokarp merupakan tempat tumbuhnya basidium. Setiap basidium menghasilkan 4 spora basidum.

Secara singkat daur hidup Basidiomycota :Hifa (+) bertemu hifa (-) à inti dari hifa (+)pindah ke hifa(-) à hifa dikariotik à tumbuh miselium muncul basidiokarpàmembentuk basidium à spora basidium

Kesimpulan :Basidiomycota
  • Merupakan jamur makroskopik
  • Hifa bersekat melintang, monokariotik, atau dikariotik
  • Menghasilkan spora basidium dari reproduksi seksualnya
  • Reproduksi aseksual dengan Konidia

4.Divisi Deuteromycota

Telah dibahas sebelumnya bahwa jamu yang epoduksi seksualnya menghasilkan askus digolongkankedalam Ascomycota dan yang menghasilkan basidium digolobgkan kedalam Basidiomycota. Akan tetapi belum semua jamu yang dijumpai di alam telah diketahui cara repoduksi seksualnya. Kira-kira terdapat sekitar 1500 jenis jamur yang belum diketahui cara reproduksi seksualnya. Akibat dari hal ini Tidak ada yang bisa menggolongkan 1500 jamur tersebut. Jamur yang demikian untuk sementara waktu digolongkan k dalam Deuteromycota atau “jamur tak tentu”. Jadi Deuteromycota bukanlah penggolongan yang sejati atau bukan takson. Jika kemudian menurut penelitian ada jenis dari jamu ini yang diketahui proses reproduksi seksualnya,maka akan dimasukkan ke dalam ascomycota atau Basidiomycota. Sebagai cotnoh adalah jamur oncom yang mula-mula jamur ini berada di divisi deuteromycota dengan nama Monilla Sithophila. Namun setelah diteliti ternyata jamur ini menghasilkan askus sehingga dimasukkan ke dalam Ascomycota.
Powered By Blogger